BLITAR, KUPASONLINE – Peran dari Bimbingan Teknis (Bimtek) dari Anggota DPR-RI Komisi IV Endro Hermono bersama Balai Karantina Pertanian Jawa Timur memang sangat dibutuhkan untuk mendorong percepatan ekspor produk olahan daerah, dalam hal ini khususnya produk kopi yang menjadi basis atau sentra penghasil di Wilayah Blitar Utara.
Hal tersebut nampak dari antusiasnya sekitar 109 peserta dari para pertani kopi dan para pengusaha UMKM yang ada di Kabupaten Blitar tersebut mengikuti gelaran Bimtek tersebut di Hall Hotel Grand Mansion 2 Kanigoro, Kabupaten Blitar. Kamis (2/3/23).
Dalam kegiatan tersebut Anggota Komisi IV DPR-RI Endro Hermono bersama narasumber dari Balai Karantina Jawa Timur, serta Kepala Bidang Perkebunan dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Blitar.
Dalam pemaparannya, Endro Hermono menyampaikan, kami bekerja sama dengan Kementerian Pertanian, melalui Balai Pertanian Jawa Timur terus berupaya dalam peningkatan Ekspor dalam hal ini Produk Kopi dari Blitar.
“Sebenarnya produk kopi kita sudah berada di nomor 4 dunia, akan tetapi hal itu juga perlu untuk di tingkatkan, dan di Blitar ini ada beberapa jenis kopi yang memang bisa menjadi produk unggulan,” ungkap Endro.
Lebih lanjut Endro juga mengatakan, dengan adanya Bimtek ini diharapkan semakin meningkat kreatifitas petani kita, karena adanya bimbingan kualitas, bimbingan cara-cara ekspor dan sebagainya.
“Selain itu dengan bimtek akan membuka cakrawala kita dalam menambah luasan pangsa pasar khususnya diluar negeri terkait ekspor, sehingga produk kopi kita bisa terkenal disana (luar negeri),” ucap Endro.
Dengan sekarang ini Kopi kita mendunia insyaallah cita-cita untuk lebih memperluas pangsa pasar kopi, ditambah lagi dengan peran Kementerian Pertanian melalui Balai Karantina Pertanian Jawa Timur dan Dinas terkait di Kabupaten Blitar yang juga gencar memberikan penyuluhan dan Bimtek bagi petani dan pengusaha kita.
“Dan bersama Balai Karantina Pertanian, untuk lebih memudahkan lagi mulai dari syarat-syarat dan juga membagi pasar mana lagi yang dibutuhkan,
Sehingga masyarakat Blitar dengan Balai Karantina Pertanian menjadi satu kesatuan seperti apa yang diharapkan pemerintah. Dan dengan potensi ekspor yang tinggi kesejahteraan masyarakat kita akan semakin meningkat ungkap Politisi Gerindra yang ramah ini.
