Ketum RaDja dan Masyarakat Peduli Blitar Soroti Banyaknya Keluhan Masyarakat Terkait Infrastruktur

KUPASONLINE.COM - Banyaknya keluhan masyarakat yang tergambar dengan berbagai aksi unjuk rasa di Kabupaten Blitar, memicu para tokoh masyarakat dan ormas turut berkomentar.

Ketua umum (Ketum) RaDja Tugas Nanggolo Yudo Dili Prasetiono saat bertemu dengan Koordinator Masyarakat Peduli Blitar M. Sutarto, mengungkapkan keprihatinannya melihat kondisi infrastruktur jalan, khususnya di Blitar Selatan yang pada rusak parah. Belum lagi pelayanan kesehatan yang dirasa tidak memadahi. pihaknya juga menyoroti tentang dunia pendidikan yang disinyalir masih banyak "pungli" dengan dikemas sumbangan. "Kami diskusi dengan ketua RaDja, karena prihatin kondisi pemerintahan sekarang. Banyaknya aksi, demo dimana-mana tentang kebijakan bupati yang diduga tidak berpihak kepada masyarakat," urainya. Bahkan, Sutarto mensikapi pelayanan kesehatan, menurutnya, pembangunan pelayanan kesehatan yang memadahi belum merata. Untuk itu, Sutarto meminta pemimpin daerah lebih peduli. "Sepertinya bupati sudah tidak ada kepedulian kepada masyarakat, khususnya warga Blitar Selatan," imbuhnya. Hal senada juga diungkapkan Ketum RaDja Tugas Nanggolo yang akrab disapa Bagas, kalau jeritan dan tangisan masyarakat sudah tidak diperhatikan, pimpinan seyogyanya ganti. Ia menduga, tidak singkronnya kepemimpinan bupati, hingga wakilnya mundur. Dengan munculnya berbagai permasalahan, seperti pembangunan rumah sakit, puskesmas, infrastruktur jalan, menambah raport kepemimpinan bupati disinyalir belum berhasil dalam memimpin kabupaten," ujarnya saat diskusi di rumah makan Bu mamik Jumat (21/10) sore. Lebih lanjut, tokoh yang dikenal kritis ini, menegaskan, kiranya bupati harus lebih perhatian dan meningkatkan kepeduliannya untuk mengakomodir keluhan dari masyarakat, pasalnya, berkali-kali diberi masukan rakyatnya tidak memperhatikan. Lebih lanjut, diuraikan Bagas, banyaknya kasus kecelakaan, faktor utamanya diduga disebabkan jalan yang rusak. Kalau kondisi seperti ini, siapa lagi yang bertanggungjawab kalau bukan pemimpinnya. "Kami harapkan bidang kesehatan, pendidikan, pangan, kesejahteraan dan keadilan di kedepankan, agar masyarakatnya kondusif. Bagaimana bisa kondusif, masyarakat mengeluhkan pelayanan kesehatan, sarana dan prasarananya tidak memadahi," ujarnya. Kami harapkan, pembangunan infrastruktur jalan menjadi perhatian dan perioritas, khususnya di Blitar selatan. "Namun, daerah yang lainya perlu kiranya juga mendapat perhatian, agar jalanya, pendidikan, roda ekonomi dan kesehatannya dapat dijangkau dengan mudah, oleh masyarakat" pungkasnya.(San) Editor : Dylan Ikhwan