Dan mungkin juga, hal itulah yang menjadi salah satu tolok ukur pada relawan agar dirinya bisa membuat perubahan untuk kesejahteraan dan keadilan masyarakat Kota Blitar," ucap Trijanto.
Trijanto juga menegaskan, para relawan juga menginginkan bahwa saat ini Kota Blitar butuh figur alternatif yang benar-benar lahir dari rahim pergerakan rakyat.
Yakni, sosok yang mampu untuk memastikan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, demokratis dan berwatak kerakyatan.
"Luas Kota Blitar yang hanya 2,5 persen dari wilayah Kab Blitar, sedangkan jumlah penduduknya hanya 1/10 dari populasi penduduk Kabupaten Blitar. Namun besaran anggaran APBD Kota Blitar separo dari Kab Blitar.Artinya , Kota Blitar kedepan bila dipimpin orang yang tepat pasti akan semakin makmur, maju dan penuh lompatan skala nasional atau bahkan internasional,"
Editor : Santo