Dengan penuh antusias, para siswa menari mengikuti irama musik khas nusantara, menciptakan suasana yang penuh energi dan kebahagiaan.
“Kami ingin menanamkan cinta budaya kepada anak-anak sejak dini, dan kegiatan seperti ini adalah momen yang tepat untuk memperkenalkan kekayaan tradisi Indonesia,” ujar salah satu wali murid yang mendampingi anak mereka yang menjadi murid di MIN 10 Blitar.
Tak hanya menghibur, pawai ini juga menjadi ajang kebersamaan dan sarana edukasi budaya bagi para peserta dan penonton.
Kirab Budaya Bedah Sumber 2024 sukses menciptakan harmoni antara masyarakat desa dengan para peserta, menjadikan acara ini sebagai momentum pelestarian tradisi yang patut diapresiasi.Urung-urung Jenggolo, sebagai lokasi akhir kirab, menjadi tempat berkumpulnya semua peserta yang disambut dengan antusias oleh warga.
Editor : Santo