Namun Yohan juga menegaskan bahwa diterimanya Fredy saat ini tentunya penuh dengan berbagai pertimbangan dari DPP Gerindra. Sehingga muncul nama Fredy sebagai wakil walikota untuk mendampingi calon walikota dari PDIP untuk pilwali 2024 nanti.
Ia juga mengatakan, bahwa politik itu dinamis. Sehingga saat ini masih perlu lagi adanya komunikasi yang bisa menyatukan langkah agar Gerindra maupun KIB dan PDIP bisa bersatu dalam pemilihan walikota Blitar.
Sementara dari PDIP sendiri dari berbagai sumber dan juga informasi yang sudah banyak beredar. Calon walikota Kota Blitar yang diusung oleh PDIP saat ini mengerucut kepada Bambang Rianto sebagai kandidat terkuat dari PDIP. Karena saat ini Bambang Rianto yang memperoleh surat tugas dari DPP PDIP.
Yohan juga berharap nantinya Fredy bisa menjadi wakil walikota mendampingi Bambang Rianto untuk maju sebagai walikota Blitar dalam pilkada 2024.Untuk diketahui, Fredy Agung Kurniawan sendiri dalam hal politik tidak di ragukan lagi. Fredy pernah menjadi staf ahli Endro Pramono anggota DPR-RI dari Gerindra. Selain itu juga menjabat sebagai Ketua Satuan Relawan Indonesia Raya ( SATRIA ) Kota Blitar dan menjadi Anggota DPRD Kabupaten Blitar. (San)
Editor : Santo