Sekretaris Daerah Kota Blitar, Priyo Suhartono, menjelaskan bahwa meraih predikat A dalam SAKIP tidaklah mudah. “Perlu strategi khusus untuk memastikan setiap OPD mampu memenuhi semua indikator penilaian. Tahun ini, yang berhasil naik peringkat menjadi A hanya tiga daerah: Sumatera Barat untuk tingkat provinsi, Tuban untuk kabupaten, dan Kota Blitar untuk kota,” kata Priyo.
SAKIP mengukur akuntabilitas kinerja pemerintah di berbagai sektor. Penilaian terbagi menjadi dua kategori utama: SAKIP General yang mencakup sektor pendidikan, kesehatan, tenaga kerja, dan sosial, serta SAKIP Tematik yang menilai upaya pengentasan kemiskinan, pengendalian inflasi, stunting, dan pertumbuhan ekonomi.
Dengan tema "Menguatkan Sinergi, Mewujudkan Akuntabilitas untuk Indonesia Maju," penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi Pemerintah Kota Blitar untuk terus meningkatkan akuntabilitas kinerja.
Harapannya, efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran akan semakin dirasakan dalam menyelesaikan isu-isu strategis di Kota Blitar.Penghargaan ini tidak hanya menjadi bukti komitmen Pemkot Blitar dalam menjalankan tata kelola pemerintahan yang baik, tetapi juga menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk terus berinovasi dan memperbaiki kinerja pemerintahan demi kesejahteraan masyarakat. (Adv/Kmf/San)
Editor : SantoSumber : Kmf