"Kami mengusulkan agar podium dan slide dihilangkan untuk menciptakan suasana debat yang lebih transparan. Dengan begitu, setiap paslon bisa berdiri sejajar hanya dengan memegang mikrofon," jelas Najib.
Di sisi lain, Masrukin dari Bawaslu Kabupaten Blitar mengonfirmasi agenda klarifikasi dan investigasi terkait tuduhan kampanye terselubung.
“Kami meminta paslon Rizky menjelaskan kronologi pembagian bantuan di Gandusari,” kata Masrukin. Bawaslu juga menjadwalkan pertemuan dengan KPU Blitar untuk membahas lebih lanjut laporan dari paslon nomor urut 1 ini.Bawaslu Kabupaten Blitar berkomitmen untuk menindaklanjuti laporan ini secara profesional guna memastikan proses pemilu yang adil dan transparan. (*)
Editor : Santo