KUPASONLINE.COM - Pemerintah Kabupaten Blitar menggelar penerimaan bantuan biaya pendidikan yang diselenggarakan di Pendopo Ronggo Hadi Negoro (RHN), Jumat (17/11/23) pagi.Di kesempatan itu, Bupati Blitar Hj. Rini Syarifah secara simbolis menyerahkan Bantuan Biaya Pendidikan bagi mahasiswa berprestasi dan kurang mampu di Kabupaten Blitar Tahun 2023.
Hadir dalam acara tersebut,Sekretaris Daerah Kabupaten Blitar Izul Marom, Asisten, Staf Ahli dan Kepala Perangkat Daerah terkait di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Blitar. Selain itu, hadir pula Pimpinan Bank Jatim Cabang Blitar, segenap mahasiswa dan undangan.
Dalam sambutannya Bupati Blitar Rini Syarifah menyampaikan, setelah menunggu beberapa bulan, Alhamdulillah hari ini bantuan pendidikan bagi mahasiswa berprestasi dan kurang mampu akhirnya secara simbolis bisa diserahkan."Ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada jajaran Bank Jatim khususnya Kantor Cabang Kademangan. Dengan sinergitas yang luar biasa untuk mendukung program pendidikan di Kabupaten Blitar," ungkap Bupati Blitar Rini Syarifah.
Lebih Lanjut Bupati Rini Syarifah juga mengatakan, tentu kita semua berharap, mudah-mudahan bantuan ini memberi manfaat dan sebagai spirit supaya belajar lebih giat lagi."Agar apa yang menjadi cita-cita saudara-saudara semua bisa tercapai," ujarnya.
Bupati juga berharap, agar bantuan tidak di pakai untuk kebutuhan lain, diluar kebutuhan kuliah.Pihaknya bahkan juga mengingatkan, bahwa para orang tua menyekolahkan tinggi sampai meraih gelar sarjana, agar anak-anaknya bisa mendapatkan pekerjaan yang layak. Ataupun bisa menjadi entrepreneur, pengusaha yang sukses dan bisa membuka peluang kerja bagi orang lain.
"Sehingga sekali lagi saya berharap, bantuan ini benar-benar dimanfaatkan sesuai peruntukannya," pesan Bupati Rini.Bupati Blitar juga menyampaikan,masa depan bangsa ini ada pada kalian. Tidak menutup kemungkinan dari 957 orang ini nantinya ada yang menjadi Bupati, Kepala Dinas atau pengusaha sukses."Dan sangat penting selain belajar yang giat, kalian semua harus meningkatkan kompetensi, mengasah kepemimpinan dan kepedulian terhadap lingkungan sosial. Jadi kalian harus keluar dari zona nyaman.
Karena harus disadari juga, bahwa kehidupan saat ini sudah berbeda dengan kehidupan lima atau sepuluh tahun lalu. Bahkan juga akan jauh berbeda dengan 5 tahun kedepan. Dunia yang serba digital ini memaksa kita semua berubah, beradaptasi," paparnya.Namun saya berpesan, lanjut Bupati Rini Syarifah, bahwa kecanggihan teknologi sebagai ikutan perkembangan zaman ini harus disikapi dengan bijak. Tetap lakukan hal-hal positif dan produktif dengan kreatifitas yang kalian miliki. Termasuk pada Pemilu 2024.
"Karena kalian memiliki hak pilih, sehingga saya juga minta, gunakan hak pilih dengan baik. Tidak perlu adu argument apalagi sampai adu otot. Terlebih sebagai generasi Z diharapkan bisa lebih cerdas menyikapi tahun politik ini," pesan Bupati yang akrab disapa Mak Rini ini.Menurutnya, hadirnya bantuan pendidikan untuk mahasiswa berprestasi dan kurang mampu ini sebagai wujud komitmen kami untuk melaksanakan salah satu Panca Bhakti dalam masa pemerintahannya yang pertama yakni Jaminan Pendidikan Masyarakat Desa.
"Karena pendidikan saat ini menjadi fokus utama dalam upaya pengembangan SDM yang terampil, produktif, dinamis, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Untuk itu sekali lagi manfaatkan bantuan ini sebaik mungkin," pungkasnya. (Adv/Kmf/San)
Editor : Dylan Ikhwan
