KUPASONLINE.COM, Blitar – Musim kemarau panjang yang melanda sejumlah daerah di Jawa Timur, termasuk Kabupaten Blitar, telah menyebabkan kelangkaan air bersih di berbagai wilayah. Menanggapi situasi ini, Pemerintah Provinsi Jawa Timur, melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Sosial (Densos), mengadakan dropping air bersih ke beberapa titik terdampak, termasuk Desa Sumberkembar, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar. Jumat (04/10/24).
Penyerahan bantuan air bersih ini dipantau langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhi Karyono bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa Timur, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Pj. Bupati Blitar Jumadi, serta OPD terkait di tingkat kabupaten. Turut hadir Kepala Desa Sumberkembar beserta tokoh masyarakat setempat.
Bantuan air bersih ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam merespons kelangkaan air yang berdampak pada kehidupan sehari-hari warga.
Dalam keterangannya, Pj. Gubernur Jawa Timur Adhi Karyono menyampaikan bahwa kelangkaan air bersih di beberapa daerah, termasuk Kabupaten Blitar, terjadi akibat musim hujan yang datang terlambat. Hal ini menyebabkan sumur-sumur warga mengering dan sumber mata air menjadi minim."Melalui laporan dari Pj Bupati Blitar, kami mengetahui ada beberapa titik di Kabupaten Blitar yang mengalami kesulitan air bersih. Untuk itu, kami segera mengadakan dropping air bersih. Hingga saat ini, sudah disalurkan sekitar 510 rit air bersih yang akan terus beroperasi hingga kondisi kembali normal," ujar Pj. Gubernur Jawa Timur Adhi Karyono.
Editor : Santo
