Kepala UPT Puskesmas Kesamben, dr. Rofiq, menyampaikan bahwa KLAS TING-TING diharapkan dapat menjadi solusi efektif untuk mempersiapkan anak-anak yang sehat dan bebas stunting sejak dini.
"Program ini berfokus pada pemahaman praktis, bagaimana para ibu bisa mengolah makanan bergizi dengan bahan yang mudah ditemukan, untuk membantu tumbuh kembang anak mereka secara optimal. Kami ingin mereka mengerti bahwa pencegahan stunting bisa dimulai dari dapur mereka sendiri," jelas dr. Rofiq.
Keberhasilan pelaksanaan KLAS TING-TING tidak lepas dari dukungan penuh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Blitar yang turut membina inovasi ini sebagai bagian dari program pembangunan daerah.
Kepala Bappedalitbang Kabupaten Blitar, Drs. Rully Wahyu Prasetyowanto, ME, mengapresiasi KLAS TING-TING sebagai langkah konkret dalam upaya bersama menurunkan angka stunting di Kabupaten Blitar."Kami sangat mendukung inovasi seperti KLAS TING-TING. Program ini mencerminkan komitmen bersama antara Puskesmas dan Bappedalitbang untuk memastikan setiap anak di Blitar tumbuh sehat.
Editor : Santo