Anak-anak dapat belajar langsung tentang bagaimana menerapkan aturan lalu lintas dengan cara yang interaktif dan menarik.
Selain itu, taman ini juga dirancang sebagai ruang publik yang nyaman untuk rekreasi keluarga.
“Keselamatan berlalu lintas bukan hanya tanggung jawab polisi, tetapi tanggung jawab kita semua. Mari bersama-sama menciptakan budaya tertib berlalu lintas mulai dari diri sendiri,” tambah AKBP Wiwit.
Dengan diresmikannya Taman Lalu Lintas ini, diharapkan Blitar dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengembangkan fasilitas publik yang mendukung edukasi keselamatan berlalu lintas. (**) Editor : Santo