"Kabar ini bahkan sudah sampai ke kalangan DPR di Senayan, jadi pembahasan ramai," tegasnya.
Kabar YN ikut bermain rekomendasi Pilkada semakin menguat, karena hingga saat ini ada salah satu partai besar pengusung calon Bupati Blitar yang belum mengeluarkan rekomendasi.
"Bahkan turunnya rekomendasi Partai Gerindra kepada salah satu calon Bupati Blitar inilah, yang juga diduga menyebabkan perpecahan di internal Gerindra Blitar," bebernya.
Secara terpisah, Sekretaris DPC Partai Gerindra Kabupaten Blitar, Sugianto ketika dikonfirmasi mengenai kabar ini mengaku belum tahu, jika rekomendasi partainya diduga dimainkan oleh mantan asisten stafsus Jokowi."Kami belum dengar, karena terkait rekomendasi adalah kewenangan penuh DPP jadi kami pengurus di daerah sama sekali tidak tahu," kata Sugik panggilan Sugianto.
Editor : SantoSumber : Berbagai sumber